depresi pada kaum pria

Depresi pada Kaum Pria

Setiap manusia memiliki problem Kesehatan mental sendiri. Masalah Kesehatan mental memiliki perbedaan pada tiap individu. Namun, dilihat dari  jenis kelamin, apakah pria dan Wanita memiliki kecenderungan Kesehatan mental yang berbeda atau sama?

Depresi yang dialami pria dan Wanita hamper sama. Namun demikian, kaum pria diajari bahwa meminta bantuan kepada orang lain merupakan langkah keliru karena menunjukkan kelemahan dirinya sebagai pria.

Bagaimanapun, kaum pria memiliki resiko lebih besar terkena penyakit terkait depresi dan bunuh diri. Hal ini disebabkan kaum pria lebih memilih tidak menampakkan apa yang terjadi pada dirinya dari orang lain, bahkan mereka sering menyangkalnya untuk diri mereka sendiri.

Kmayoritas pria menyembunyikan depresinya dengan mencoba menutupi perasaan mereka. Cara yang paling sering mereka lakukan adalah dengan mengonsumsi obat-obatan, alkohol, melakukan seks, atau kesibukan dan berpura-pura.

Depresi yang tampak dari pria bukan dalam bentuk tidak berdaya atau putus asa, akan tetapi mengambil bentuk marah, frustrasi, dan perasaan agresif lainnya. Kaum pria lebih kecil kemungkinannya untuk mencari pengobatan penyakit mentalnya dari pada Wanita. Mereka cenderung tidak mengakui bahwa mereka memiliki masalah mental.

Depresi dan pria adalah perang dingin yang nyaris tidak membuat heboh sampai perang selesai. Obat-obatan, senyum, terus beraktifitas, bertindak seolah-olah tidak ada masalah menyembunyikan banyak tanda-tanda khas depresi dari orang lain.

Sulit untuk mengetahui tanda-tanda orang depresi jika kita dekat dengan orang tersebut, dan bahkan lebih sulit jika mereka mencoba menutupi perasaan tersebut.

Jika kita memperhatikan bahwa orang yang kjtia cintai menunjukkan salah satu tanda depresi yang khas seperti tidur berlebihan atau tidak tidur, ketegangan, kemarahan yang tak terkendali (dalam kasus pria), kita harus membahas topik tersebut dan memberi tahu orang tersebut bahwa kita peduli pada mereka.

Begitu juga bahwa bahwa kita siap untuk mendengarkan ketika mereka siap untuk berbicara. Hal yang terpenting juga adalah tidak mendesaknya untuk berterus terang serta membiarkan semuanya berjalan sesuai keinginan mereka.

Jika Anda seorang pria yang mengalami depresi, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu diri sendiri:

  1. Ceritakan tentang apa yang anda rasakan
  2. Tetap beraktifitas (Temukan aktivitas yang Anda sukai)
  3. Beri diri Anda istirahat untuk melakukan sesuatu yang Anda sukai
  4. Carilah cara untuk bersantai di akhir pekan
  5. Jagalah pola makan dengan benar.

About Ihya' Ulumudin

Penulis adalah seorang pengajar psikologi di salah satu kampus swasta di Lumajang Jawa Timur.

Check Also

Psikologi Sosial (3)

Para ilmuwan sejak beberapa dekade lalu telah menggunakan metode ilmiah untuk menjelajah dan menjelaskan fenomena …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *